Ideologi
berasal dari bahasa Yunani dan merupakan gabungan dari dua kata yaitu edios
yang artinya gagasan atau konsep dan logos yang berarti ilmu.
Pengertian
ideologi secara umum adalah sekumpulan ide, gagasan, keyakinan dan kepercayaan
yang menyeluruh dan sistematis. Dalam arti luas, ideologi adalah pedoman
normative yang dipakai oleh seluruh kelompok sebagai dasar cita-cita, nilai
dasar dan keyakinan yang dijunjung tinggi.
Ideologi liberalisme diperkenalkan di Indonesia oleh orang-orang Belanda yang mendukung perjuangan bangsa Indonesia. Orang-orang Belanda tersebut melihat banyak terjadi penyimpangan-penyimpangan seperti dengan bertindak sangat jauh di luar batas-batas prikemanusiaan. Tindakan-tindakan pemerintah kolonial Belanda yang mereka kecam, seperti tindakan pemerasan, kekejaman, atau penyiksaan dan sebagainya.
Ideologi liberalisme diperkenalkan di Indonesia oleh orang-orang Belanda yang mendukung perjuangan bangsa Indonesia. Orang-orang Belanda tersebut melihat banyak terjadi penyimpangan-penyimpangan seperti dengan bertindak sangat jauh di luar batas-batas prikemanusiaan. Tindakan-tindakan pemerintah kolonial Belanda yang mereka kecam, seperti tindakan pemerasan, kekejaman, atau penyiksaan dan sebagainya.
Masalah
– masalah seperti ini mereka sampaikan pada saat diselenggarakan sidang
parlemen di negeri Belanda. Mereka mengecam dengan keras segala tindakan yang
dilakukan oleh pemerintah kolonial Belanda bersama kaki tangannya di wilayah
Indonesia. Mereka mengusulkan agar pemerintah kerajaan Belanda memerintahkan
pelaksanaan paham liberalisme di Indonesia. Diharapkan paham liberalisme ini
dikembangkan oleh organisasi-organisasi politik di Indonesia seperti Indische
Partij.
Ideologi
Nasionalisme
Ideologi
nasionalisme kali pertama diperkenalkan oleh organisasi politik yang muncul di
wilayah Indonesia. Ideologi Nasionalisme menjadi dasar perjuangan Partai
nasional Indonesia (PNI) yang diketuai oleh Ir. Soekarno. Nasionalisme sebagai
suatu ideologi menunjukkan suatu bangsa yang mempunyai kesamaan budaya, bahasa
dan wilayah. Selain itu, juga kesamaan cita-cita dan tujuan. Dengan demikian
kelompok tersebut dapat merasakan adanya kesetiaan yang mendalam terhadap
kelompok bangsa itu. PNI sebagai suatu partai yang berideologi nasionalis
mempunyai tujuan untuk memperjuangkan kehidupan bangsa Indonesia yang bebas.
Bahkan cita-cita politiknya yaitu mencapai Indonesia merdeka dan berdaulat,
serta mengusir penjajahan pemerintah kolnial belanda di Indonesia.
Ideologi
Komunis
Komunisme adalah salah satu ideologi di
dunia, selain kapitalisme dan ideologi lainnya. Komunisme lahir
sebagai reaksi terhadap kapitalisme di abad ke-19, yang mana mereka itu
mementingkan individu pemilik dan mengesampingkan buruh.
Ada
kemungkinan Indonesia menjadi negara komunis pula kalau
saja PKI berhasil berkuasa di Indonesia. Namun hal tersebut tidak
menjadi kenyataan karena terjadi pelanggaran HAM super berat dan
pembantaian manusia secara sia-sia oleh tentara dan kelompok-kelompok agama
terhadap orang-orang yang dicurigai dan dituduh mempunyai hubungan dengan PKI,
pada pertengahan tahun 1960-an. Hal ini juga membawa kesengsaraan luar biasa
bagi para warga Indonesia dan anggota keluarga yang dituduh komunis meski
tidaklah benar. Diperkirakan antara 500.000 sampai 2 juta jiwa manusia dibantai
di Jawa dan Bali setelah peristiwa Gerakan 30 September. Hal ini merupakan
halaman terhitam sejarah negara Indonesia.
Semenjak
jatuhnya Presiden Suharto, aktivitas kelompok-kelompok Komunis, Marxis, dan
haluan kiri lainnya mulai kembali aktif di lapangan politik Indonesia, walaupun
belum boleh mendirikan partai karena masih dilarang oleh pemerintah.
Ideologi
Sosialisme
Ideologi
ini menyatakan bahwa dunia ini tiada lain terdiri dari dan tergantung
eksistensinya pada benda material. Jadi, segala sesuatu yang ada hanyalah
materi belaka. Materilah asal usul segala sesuatu. Materi merupakan dasar
eksistensi segala macam pemikiran. Maka, tidak ada tuhan, tidak ada ruh, atau
aspek-aspek kegaiban lainnya, karena semuanya tidak dapat diindera seperti
materi. Dari ide materialisme inilah dibangun dua ide pokok dalam Sosialisme
yang mendasari seluruh bangunan ideologi Sosialisme, yaitu Materialisme
Dialektis dan Materialisme Historis.
Dengan demikian, hubungan agama dan negara menurut Sosialisme merupakan
hubungan yang negatif, bahkan Sosialisme telah menafikan secara mutlak
eksistensi dan pengaruh agama dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat. Agama merupakan candu masyarakat yang harus dibuang dan dienyahkan. penganut ideologi sosilaisme di indonesia adalah Tan Malaka.
eksistensi dan pengaruh agama dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat. Agama merupakan candu masyarakat yang harus dibuang dan dienyahkan. penganut ideologi sosilaisme di indonesia adalah Tan Malaka.
Ideologi
Kapitasme
Ideologi
ini merupakan pemisahan agama dari kehidupan atau sekularisme. Jadi,
sekularisme tidak menafikan agama secara mutlak, namun hanya membatasi perannya
dalam mengatur kehidupan. Keberadaan agama memang diakui, walaupun hanya secara
formalitas. Namun agama tidak boleh mengatur segala aspek kehidupan, seperti
politik, ekonomi, sosial, budaya, dan sebagainya yang menjadi urusan
pemerintah. Agama hanya mengatur hubungan pribadi manusia dengan tuhannya,
sedang hubungan manusia satu sama lain diatur oleh manusia itu sendiri.
Berdasarkan aqidah Kapitalisme, formulasi hubungan agama-negara dapat disebut sebagai hubungan yang separatif, yaitu suatu pandangan yang berusaha memisahkan agama dari arena kehidupan.
Berdasarkan aqidah Kapitalisme, formulasi hubungan agama-negara dapat disebut sebagai hubungan yang separatif, yaitu suatu pandangan yang berusaha memisahkan agama dari arena kehidupan.
Ideologi
Agama (Syariat Islam)
Ideologi
ini merupakan iman kepada Allah SWT, para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya,
rasul-rasul-Nya, Hari Akhir, dan Qadar (taqdir) Allah SWT. Aqidah ini merupakan
dasar ideologi Islam yang darinya terlahir berbagai pemikiran dan hukum Islam
yang mengatur kehidupan manusia. Aqidah Islamiyah telah memerintahkan untuk
menerapkan agama secara menyeluruh dalam segala aspek kehidupan, yang tidak
mungkin terwujud kecuali dengan adanya negara. Sebagaimana Allah SWT berfirman
dalam Q.S. An-Nur:55.
“Dan
Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman diantara kamu dan
mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa dia sungguh-sungguh akan menjadikan
mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang yang
sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia yang meneguhkan bagi mereka agama yang
telah diridhai-Nya untuk mereka”.
Seluruh
hukum-hukum Islam tanpa kecuali harus diterapkan kepada manusia, sebagai
konsekuensi adanya iman atau Aqidah Islamiyah. Dan karena hukum-hukum Islam ini
tidak dapat diterapkan secara sempurna kecuali dengan adanya sebuah institusi
negara, maka keberadaan negara dalam Islam adalah suatu keniscayaan. Karena
itu, formulasi hubungan agama-negara dalam pandangan Islam dapat diistilahkan
sebagai hubungan yang positif, dalam arti bahwa agama membutuhkan negara agar
agama dapat diterapkan secara sempurna dan bahwa agama tanpa negara adalah
suatu cacat yang akan menimbulkan reduksi dan distorsi yang parah dalam
beragama. Agama tak dapat dipisahkan dari negara. Agama mengatur seluruh aspek
kehidupan melalui negara yang terwujud dalam konstitusi dan segenap
undang-undang yang mengatur kehidupan bernegara dan bermasyarakat. Ideologi
islam ini coba dihadirkan di Indonesia lewat organisasi-organisasi semisal
Hizbut Tahrir indonesia dll.
Ideologi
Pancasila
Pancasila adalah
ideologi dasar bagi negara Indonesia. Nama ini terdiri dari dua kata
dari Sanskerta: pañca berarti lima dan śīla berarti
prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa
dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Lima sendi utama penyusun
Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab,
persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,
dan tercantum pada paragraf ke-4 Preambule (Pembukaan) Undang-undang Dasar
1945.
Meskipun
terjadi perubahan kandungan dan urutan lima sila Pancasila yang berlangsung
dalam beberapa tahap selama masa perumusan Pancasila pada tahun 1945,
tanggal 1 Juni diperingati sebagai hari lahirnya Pancasila. Ini adalah
ideologi resmi negara Indonesia Saat ini.
0 komentar:
Posting Komentar